Menjawab Duladi Soal Kisah Adam

artikel ini sebenarnya sudah pernah saya postingkan diforum milik "penghujat Islam" tetapi tidak lama kemudian artikel ini harus hilang di situs tersebut. tetapi beruntung saya masih sempat menyimpannya.

Pengirim : Sdr romadi :: tanggal 23 April 2007 18:16:18

Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang (Adam),

dan oleh dosa itu juga maut,demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa. (Roma 5:12) ".

ayat ini karangan PAULUS, katanya Adam yang ngebawa dosa ke dunia, trus dosanya Adam itu menjalar kesemua orang.Pertanyaannya, apa bayi yang baru lahir ke dunia juga terjalari dosa ini? virus?

Duladi menerangkan

Anda telah salah dalam menafsirkan ayat itu. Di situ dikatakan bahwa maut telah menjalar kepada kita semua, karena semua orang telah berbuat dosa.

Maut artinya kematian.Berdasarkan iman Kristen, kematian adalah akibat dari dosa Adam.Dan semua manusia keturunan Adam, tidak ada yang hidupnya kekal. Semua pasti diakhiri dengan kematian.Inilah makna lain dari dosa waris.Dan, semua orang telah berbuat dosa.Kalau anda menyangkal, dan mengatakan bahwa Anda tidak berdosa, berarti Anda buta dan seorang pembohong.Bibit dosa yang telah disebarkan oleh Adam ada pada semua orang.

Kalau Anda mengatakan Bayi yang baru lahir itu berdosa, saya sanggah: SALAH.Yang benar adalah: bayi yang tidak berdosa itu, dia mewarisi akibat dosa Adam, yaitu mewarisi Kematian (hidupnya tidak kekal) dan dalam hatinya menyimpan bibit-bibit dosa.Kalau misalnya bayi itu kelak bertumbuh hingga dewasa dan sampai akhirnya meninggal karena ketuaannya, ia tidak pernah berbuat dosa (walaupun ini mustahil), maka dirinya layak mendapatkan hidup kekal karena Allah melalui Nabi Isa telah menebus anak itu.Inilah yang saya katakan dahulu, seandainya tidak ada penebusan oleh nabi Isa, maka sia-sia saja kehidupan suci yang dijalani oleh anak tadi, karena dia pun akan mati untuk selamanya seperti yang dialami oleh orang-orang jahat lainnya.Demikian penjelasan saya.


Romadi komentar:

Banyak sekali perdebatan antara Orang Islam dan orang Kristen berlangsung seru dan kadang-kadang “panas”Memang perdebatan soal agama itu todak akan pernah habisnya karena menyangkut pemahaman! Yang mungkin tertanam sejak kecil dan banyak juga secara rutin mereka terdogma oleh sebuah oleh sebuah keyakinan!Tapi tak jarang diskusi itu berlangsung panas karena pemahaman tentang sebuah kata atau kalimat berbeda,maka yang membuat panas tak jarang karena perbedaan pemahamannya tersebut,kalau boleh diistilahkan pemahaman tersebut seperti bahasa!

Maka diskusi panas karena perbedaan bahasa,bahasa A dinilai bahasa B dan bahasa B dinilai A.Maka kata yang sering saya gunakan tentang : apakah anda tidak berfikir soal itu dan apakah hati anda tidak memahami soal itu!Ingin berdialog dimulai dengan kesamaan dan bahasa yang sama! Yaitu dengan akal dan hati,yang saya yakin semua yang aktif diforum ini sama-sama memiliki!Tinggal apakah ia konsisten atau tidak ,masing-masing orangberbeda-beda!Dan sebagai contoh dalam hal ini adalah soal “DOSA WARIS”.

Pemahaman orang Kristen dan orang Islam sangat berbeda dalam hal ini ,kita bisa lihat pandangan dua orang diatas maupun di forum-forum lain! Mereka melihat permasalah dari sudut pandang pemaham yang berbeda!

Pemahaman Dosa waris menurut orang Islam adalah kesalahan yang diperbuat oleh manusia yang dikemudian hari akan dimintai pertanggungan jawab, maka membahas soal ini sering dilanjutkan pembuktian-pembuktian bahwa didalam Alkitab dosa waris bertentangan dengan ayat-ayat Alkitab.Sedangkan pemahaman dosa waris buat orang Kristen sangat berbeda,dan ini bisa kita lihat bagaimana postingan-postingan sdr Duladi di forum ini.

Bagaimana sdr Duladi mengaitkan peristiwa pelanggaran/kesalahan adam sebagai titik awal “pertempuran” Allah dan Iblis.Dosa waris dalam pemahaman Kekristenan lebih ditekankan sebagai “kutukan” ,dan salah satu kutukan tersebut adalah “kematian” dan “berbuat kejahatan”Maka dalam pemahaman tentang “kutukan” maka diperlukan sebuah pelepas/pembebas “kutukan”Maka kita bisa lihat atau baca bagaimana mereka memberi bukti-bukti bahwa dalam diri manusia ada dorongan berbuat tidak benar/kejahatan itu sebagai bagian dari akibat “dosa waris” dan mereka sering menggunakankan masalah tersebut dengan istilah “keinginan daging”

Dan kita bisa lihat juga bagaimana mereka memahami bagaimana Kelahiran Yesus tanpa Ayah ,menurut pemahaman/keyakinan mereka bahwa merupakan sebuah bukti bahwa yesus tidak termasuk manusia yang terkena dosa waris!Jadi kelihatannya penjelasan tersebut “masuk akal” dan bisa kita jelaskan dengan gamblang(bahasanya Duladi)Jadi kalau boleh disimpulkan! “kematian dan berbuat dosa adalah akibat dosa waris dari Adam.

Maka dalam hal ini saya akan coba mengikuti cara pandang mereka=biar nyambung diskusinya karena mengguinakan bahasa yang sama.Maka akan ada pertanyaan yang wajib mereka jawab dan jelaskan. Yaitu?

1 Apakah semua makhluk/ciptaan Tuhan juga mewarisi dosa yang dilakukan Adam??= bahwa semua makhluk/ciptaan tuhan mendapat kutukan / mengalami kematian dan berbuat kejahatan.

Kemungkinannya:

a. Kalau dijawab ya,berarti Yesus juga mendapat kutukan=mewarisi dosa Adam.

B Kalau dijawab tidak, apakah orang Kristen bisa memberi bukti bahwa ada mahkluk lain yang tidak merasakan kematian?

I Kalau mereka menjawab ada.yaitu Iblis dan Malaikat. J

awaban ini lebih aneh lagi karena bukankah Adam melakukan kesalahan tersebut karenaAdam dan Hawa penyebabnya karena terbujuk/tertipu oleh bujukanIblis!
Dengan kata lain penyebab utamanya adalah Iblis!!!

Kenapa yang dikutuk Adam dan anak keturunannya,bukannya Iblis yang menjadipenyebab???Apakah Tuhan tak mampu mengutuk Iblis???
Sehingga perlu membuat pertarungan dari jaman Adam hingga sekarang??
Dan manusia sebagai obyek sasaran perebutan antar keduanya??
antara kekuasaan/kekuaatan Tuhan/sang pencipta dengan kekuatan Iblis.Kemudian membuat
cerita /keyakinan lanjutan bahwa Tuhan menjelma sebagai manusia dan Iblispun menjelma manusia. Untuk bersaing memperebutkan pengaruhnya pada manusia lain???
Dan di akhir jaman terjadi pertempuran antara dua kelompok tersebut yaitu para pendukung Iblis dan pendukung Tuhan!!
Kalau kita perhatikan dan perbandingkan dengan keyakinan-keyakinan primitive para penyembah pagan/berhala banyak sekali pemahaman mereka sama,bahkan akan kita dapati cerita-cerita yang semakna dengan cerita kutukan dan pembebas kutukan!

Ada Dewa baik dan dewa jahat saling berebut pengaruh!
Ada dewa gelap dan dewa terang saling adu kekuatan!!
Kemudian kedua dewa tersebut menitis ke tubuh manusia sebagai perantara persaingan mereka…..
Semua ini tertanam dalam hati dan pikiran Duladi,Robert,daga Fuang, dll

Dan inilah spirit mereka untuk aktif di forum(dan yang lainnya ) ini dengan gaya khas mereka masing-masing…….

Jadi…..mana yang lebih tepat sebagai peniru dan pengikut keyakinan para penyembah berhala???

Dan ada yang terlupa dan tidak diperhatikan dalam masalah ini , yaitu tentang tumbuh-tumbuhan dan hewan!Apa yang terlupa dalam kedua makhluk tersebut???

Kalau kita perhatikan secara seksama tumbuh-tumbuhan dan hewan sudah tercipta lebih dahulu dibandingkan Adam dan Hawa!Apakah kedua makhluk tersebut termasuk bagian yang kena “dosa waris” = mengalami kematian dan berbuat kesalahan/dosa/punya unsur membahayakan dalam dirinya??

Maka dalam ini saya hanya ingin terfokus soal hewan dan tumbuh-tumbuhan,yaitu mengenai kutukan/dosa waris “kematian”, adakah tumbuh-tumbuhan dan hewanyang tidak mengalami kematian=hidup kekal??

Atau yang mungkin lebih besar dari hewan dan tumbuhan yaitu Matahari atau lainnya!Adakah yang mereka mempunyai kehidupan kekal?untuk selanjutnya kita perbandingkan kisah kisah Adam didalam al kitab dan didalam Al qur'an!perbandingan ini sangat penting untuk mengetahui lebih jelas benarkah AL Qur'an adalah jiplakan dari Al kutip yang sering dituduhkan oleh orang-orang Kristen(di forum ini ada robert dan Duladi dkk).

pertama kita perhatikan lebih dahulu apa yang ada dalam alkitab:dan seperti sebelumnya saya coba mengutip kisah tersebut secara keseluruhan!

Kejadian 2:7- kejadian 3:24sebagai manusia pertama ciptaan Allah

2.2:7 Kemudian TUHAN Allah mengambil sedikit tanah, membentuknya menjadi seorang manusia, lalu menghembuskan napas yang memberi hidup ke dalam lubang hidungnya; maka hiduplah manusia itu.

2:8 Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden, di sebelah timur, dan ditempatkan-Nya di situ manusia yang sudah dibentuk-Nya itu.

2:9 TUHAN Allah menumbuhkan segala macam pohon yang indah, yang menghasilkan buah-buahan yang baik. Di tengah-tengah taman tumbuhlah pohon yang memberi hidup, dan pohon yang memberi pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.

2:10 Sebuah sungai mengalir dari Eden, membasahi taman itu; dan di luar Eden sungai itu terbagi menjadi empat cabang.

2:11 Yang pertama bernama Pison; sungai itu mengalir mengelilingi tanah Hawila.

2:12 Di situ terdapat emas murni dan juga wangi-wangian yang sulit diperoleh, serta batu-batu permata.

2:13 Sungai yang kedua bernama Gihon; airnya mengalir mengelilingi tanah Kus.

2:14 Sungai yang ketiga bernama Tigris dan mengalir di sebelah timur Asyur. Sungai yang keempat bernama Efrat.

2:15 Kemudian TUHAN Allah menempatkan manusia itu di taman Eden untuk mengerjakan dan memelihara taman itu.

2:16 TUHAN berkata kepada manusia itu, "Engkau boleh makan buah-buahan dari semua pohon di taman ini,

2:17 kecuali dari pohon yang memberi pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Buahnya tidak boleh engkau makan; jika engkau memakannya, engkau pasti akan mati pada hari itu juga."

2:18 Lalu TUHAN Allah berkata, "Tidak baik manusia hidup sendirian. Aku akan membuat teman yang cocok untuk membantunya."

2:19 Maka Ia mengambil sedikit tanah dan membentuk segala macam binatang darat dan binatang udara. Semuanya dibawa Allah kepada manusia itu untuk melihat nama apa yang akan diberikannya kepada binatang-binatang itu. Itulah asal mulanya binatang di darat dan di udara mendapat namanya masing-masing.

2:20 Demikianlah manusia itu memberi nama kepada semua binatang di darat dan di udara. Tetapi tidak satu pun di antaranya bisa menjadi teman yang cocok untuk membantunya.

2:21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia tidur nyenyak, dan selagi ia tidur, TUHAN Allah mengeluarkan salah satu rusuk dari tubuh manusia itu, lalu menutup bekasnya dengan daging.

2:22 Dari rusuk itu TUHAN membentuk seorang perempuan, lalu membawanya kepada manusia itu.

2:23 Maka berkatalah manusia itu, "Ini dia, orang yang sama dengan aku--tulang dari tulangku, dan daging dari dagingku. Kunamakan dia perempuan, karena ia diambil dari laki-laki."

2:24 Itulah sebabnya orang laki-laki meninggalkan ayah dan ibunya, dan bersatu dengan istrinya, lalu keduanya menjadi satu.

2:25 Laki-laki dan perempuan itu telanjang, tetapi mereka tidak merasa malu.3:1 Ular adalah binatang yang paling licik dari segala binatang yang dibuat oleh TUHAN Allah. Ular itu bertanya kepada perempuan itu, "Apakah Allah benar-benar melarang kalian makan buah-buahan dari segala pohon di taman ini?"

3:2 "Kami boleh makan buah-buahan dari setiap pohon di dalam taman ini," jawab perempuan itu,

3:3 "kecuali dari pohon yang ada di tengah-tengah taman. Allah melarang kami makan buah dari pohon itu ataupun menyentuhnya; jika kami melakukannya, kami akan mati."

3:4 Ular itu menjawab, "Itu tidak benar; kalian tidak akan mati.

3:5 Allah mengatakan itu karena dia tahu jika kalian makan buah itu, pikiran kalian akan terbuka; kalian akan menjadi seperti Allah dan mengetahui apa yang baik dan apa yang jahat."

3:6 Perempuan itu melihat bahwa pohon itu indah, dan buahnya nampaknya enak untuk dimakan. Dan ia berpikir alangkah baiknya jika dia menjadi arif. Sebab itu ia memetik buah pohon itu, lalu memakannya, dan memberi juga kepada suaminya, dan suaminya pun memakannya.

3:7 Segera sesudah makan buah itu, pikiran mereka terbuka dan mereka sadar bahwa mereka telanjang. Sebab itu mereka menutupi tubuh mereka dengan daun ara yang mereka rangkaikan.

3:8 Petang itu mereka mendengar TUHAN Allah berjalan di dalam taman, lalu mereka berdua bersembunyi di antara pohon-pohon supaya tidak dilihat oleh TUHAN.

3:9 Tetapi TUHAN Allah berseru kepada laki-laki itu, "Di manakah engkau?"3:10 Laki-laki itu menjawab, "Saya mendengar Engkau di taman; saya takut, jadi saya bersembunyi karena telanjang."

3:11 "Siapa yang mengatakan kepadamu bahwa engkau telanjang?" Allah bertanya. "Apakah engkau makan buah yang Kularang engkau makan itu?"

3:12 Laki-laki itu menjawab, "Perempuan yang Engkau berikan untuk menemani saya, telah memberi buah itu kepada saya, lalu saya memakannya."

3:13 TUHAN Allah bertanya kepada perempuan itu, "Mengapa kaulakukan itu?" Jawabnya, "Saya ditipu ular, sehingga saya makan buah itu."

3:14 Sesudah itu TUHAN Allah berkata kepada ular itu, "Engkau akan dihukum karena perbuatanmu itu; dari segala binatang hanya engkau saja yang harus menanggung kutukan ini: Mulai sekarang engkau akan menjalar dengan perutmu, dan makan debu seumur hidupmu.

3:15 Engkau dan perempuan itu akan saling membenci, keturunannya dan keturunanmu akan selalu bermusuhan. Keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan menggigit tumit mereka."

3:16 Lalu kata TUHAN kepada perempuan itu, "Aku akan menambah kesakitanmu selagi engkau hamil dan pada waktu engkau melahirkan. Tetapi meskipun demikian, engkau masih tetap berahi kepada suamimu, namun engkau akan tunduk kepadanya."

3:17 Lalu kata TUHAN kepada laki-laki itu, "Engkau mendengarkan kata-kata istrimu lalu makan buah yang telah Kularang engkau makan. Karena perbuatanmu itu, terkutuklah tanah. Engkau harus bekerja keras seumur hidupmu agar tanah ini bisa menghasilkan cukup makanan bagimu.

3:18 Semak dan duri akan dihasilkan tanah ini bagimu, dan tumbuh-tumbuhan liar akan menjadi makananmu.

3:19 Engkau akan bekerja dengan susah payah dan berkeringat untuk membuat tanah ini menghasilkan sesuatu, sampai engkau kembali kepada tanah, sebab dari tanahlah engkau dibentuk. Engkau dijadikan dari tanah, dan akan kembali ke tanah."

3:20 Adam menamakan istrinya Hawa, karena perempuan itu menjadi ibu seluruh umat manusia.

3:21 Maka TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit binatang untuk Adam dan istrinya, lalu mengenakan-Nya kepada mereka.

3:22 TUHAN Allah berkata, "Sekarang manusia telah menjadi seperti Kita dan mempunyai pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Jadi perlu dicegah dia makan buah pohon yang memberi hidup, supaya dia jangan hidup untuk selama-lamanya."

3:23 Maka TUHAN Allah mengusir manusia dari taman Eden dan menyuruhnya mengusahakan tanah yang menjadi asalnya itu.

3:24 Kemudian, di sebelah timur taman itu di depan pintu masuk, TUHAN Allah menempatkan kerub-kerub, dan sebilah pedang berapi yang berputar ke segala arah, untuk menjaga jalan ke pohon yang memberi hidup itu. Dengan demikian tak seorang pun dapat masuk dan mendekati pohon itu.dalam kesempatan ini akan saya bandingkan kisah tersebut dengan Qs 2:30-38[30] Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan menyucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui".

[31] Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu memang orang-orang yang benar!"

[32] Mereka menjawab: "Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami; sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

[33] Allah berfirman: "Hai Adam, beritahukanlah kepada mereka nama-nama benda ini". Maka setelah diberitahukannya kepada mereka nama-nama benda itu, Allah berfirman: "Bukankah sudah Ku katakan kepadamu, bahwa sesungguhnya Aku mengetahui rahasia langit dan bumi dan mengetahui apa yang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan?"

[34] Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam," maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan yang kafir.

[35] Dan Kami berfirman: "Hai Adam diamilah oleh kamu dan istrimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini, yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang lalim.

[36] Lalu keduanya digelincirkan oleh setan dari surga itu dan dikeluarkan dari keadaan semula dan Kami berfirman: "Turunlah kamu! sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain, dan bagi kamu ada tempat kediaman di bumi, dan kesenangan hidup sampai waktu yang ditentukan".

[37] Kemudian Adam menerima beberapa kalimat dari Tuhannya, maka Allah menerima tobatnya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.

[37] Kemudian Adam menerima beberapa kalimat dari Tuhannya, maka Allah menerima tobatnya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.

[38] Kami berfirman: "Turunlah kamu semua dari surga itu! Kemudian jika datang petunjuk-Ku kepadamu, maka barang siapa yang mengikuti petunjuk-Ku, niscaya tidak ada kekhawatiran atas mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati".sekilas kisah keduanya sama,karena banyaknya kesamaan,kesamaan-kesamaan tersebut adalah:

1. tokoh yang diceritakan,yaitu Adam.sebagai manusia yang pertama diciptakan

2. diberinya kebebasan makan apa saja kecuali hanya satu jenis yang dilarang

3. tipu daya /bujukan syetan kepada adam agar melanggar perintah dari Allah(makan buah khuldi)

4. pelanggaran yang dilakukan adam.

5. diusirnya adam dari tempat tersebut!kesamaan-kesamaan inilah yang mungkin menjadi dasar tuduhan orang-orang diluar Islam menuduh bahwa Al Qur'an adalah jiplakan dari Al kitab!tetapi benarkah demikian=tuduhan itu benar??

sekilas tuduhan tersebut kuat,tetapi marilah kita perhatikan secara seksama ada perbedaan-perbedaan yang sangat fundamental dalam kedua kisah tersebut!sekarang kita perhatikan kisah tersebut didalam al kitab!

1. tempat terjadinya peristiwa tersebut!kalau kita perhatikan secara kronologis(ayat-ayat sebelumnya) kisah didalam alkitab. kisah tersebut terjadi di bumi ini

2.apa yang terjadi sekarang,adalah akibat perbuatan adam dan hawa=karena kena "kutuk":a. seorang wanita melahirkan dengan rasa sakit tapi masih birahi juga pada suaminya(sakit tapi bikin ketagihan=he..he....)

3:16 Lalu kata TUHAN kepada perempuan itu, "Aku akan menambah kesakitanmu selagi engkau hamil dan pada waktu engkau melahirkan. Tetapi meskipun demikian, engkau masih tetap berahi kepada suamimu, namun engkau akan tunduk kepadanya."

b. harus repot-repot/bersusah payah sampai mengeluarkan keringat(buat melangsungkan kehidupan sehari-hari)kejadian

3:17 Lalu kata TUHAN kepada laki-laki itu, "Engkau mendengarkan kata-kata istrimu lalu makan buah yang telah Kularang engkau makan. Karena perbuatanmu itu, terkutuklah tanah. Engkau harus bekerja keras seumur hidupmu agar tanah ini bisa menghasilkan cukup makanan bagimu.kejadian

3:19 Engkau akan bekerja dengan susah payah dan berkeringat untuk membuat tanah ini menghasilkan sesuatu, sampai engkau kembali kepada tanah, sebab dari tanahlah engkau dibentuk. Engkau dijadikan dari tanah, dan akan kembali ke tanah."b. mengalami kematian

3:22 TUHAN Allah berkata, "Sekarang manusia telah menjadi seperti Kita dan mempunyai pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Jadi perlu dicegah dia makan buah pohon yang memberi hidup, supaya dia jangan hidup untuk selama-lamanya."ayat-ayat yang termasuk

no:2 inilah yang mereka pahami sebagai dosa waris=bahwa apa yang terjadi sekaran karena kutukan= sebagai akibat dari perbuatan / kesalahan Adam

c. Dosa adam belum di ampuni=justru anak cucunya yang ikut menanggung deriata/kutukan tersebut!

4 pohon yang dilarang dimakan buahnya adalah "pohon yang memberi pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat."sekarang kita perhatikan kisah tersebut didalam Al Qur'an!

1. kisah tersebut terjadi di Syurga=bukan di bumi ini,jadi berdasarkan tempat kisah Al qur'an tidak sama dengan kisah di Al kitab.

[35] Dan Kami berfirman: "Hai Adam diamilah oleh kamu dan istrimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini, yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang lalim.

2.apa yang terjadi sekarang,bukanlah sebuah kutukan tetapi memang sebelumnya Allah hendak menciptakan manusia sebagai khalifah di bumi ini.QS Al-baqarah

30] Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi".

3. pohon yang di larang dimakan tersebut tidak jelas,istilah pohon khuldi adalah nama yang diberikan Iblis/ syetan kepadanya!

QS al baqarah 35.........dan janganlah kamu dekati pohon ini, yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang lalim.

QS thaha 120" Kemudian setan membisikkan pikiran jahat kepadanya, dengan berkata: "Hai Adam, maukah saya tunjukkan kepada kamu pohon khuldi dan kerajaan yang tidak akan binasa?"

4.kisah pembangkangan Iblis

[34] Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam," maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan yang kafir.didalam Al kitab soal ini sama sekali tidak diceritakan!

5. kesalahan Adam sudah di ampuniQS al baqarah

[37] Kemudian Adam menerima beberapa kalimat dari Tuhannya, maka Allah menerima tobatnya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.

(soal ini juga menjawab pertanyaan sdr Daga fuang dan duladi tentang konsep pengampunan dosa dalam Islam)

6 bahwa kematian bukanlah akibat sebuah kutukan atau karena kesalahan adam pada waktu itu,tetapi kematian adalah keharusan bagi makhuk yang bernyawa,karena setiap yang bernyawa akan mengalami kematian!

Qs 3:185Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati.....

Qs 21:35"Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kami lah kamu dikembalikan. "

QS 29:57Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan.maka kisah pelanggaran Adam bukanlah sebuah kejadian penyebab segala kesusahan buat manusia namun kisah Adam dan kesalahan dalam melanggar perintah Allah adalah sebagai pelajaran buat Adam dan anak cucunya!pelajaran yang sangat luar biasa,kalau boleh di ilustrasikan maka kejadian tersebut adalah "masa training" persiapan untuk menjalani kehidupan di bumi!bagaimana luarbiasanya tipu daya syetan dan Iblis!permusuhan anak keturunan dan syetan tidak bisa hanya terbatas pada permusuhan fisik(seperti ular dengan manusia), tetapi yang paling penting adalah menjauhkan diri dari perilaku-perilaku yang bermental seperti Iblis!tentang kisah pembangkangan Iblis tersebut diceritakan setidaknya 6x didalam AlQur'an,demikian pentingnya kisah tersebut sehingga diulang-ulang sampai 6 x,dan sebelum kita membahas kisah pembangkangan Iblis, sebaiknya apa sich tujuan kisah-kisah didalam Al Qur'an?

Al Qur'an 12:111[111] Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal. Al Qur'an itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan tetapi membenarkan (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjelaskan segala sesuatu, dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman.jadi setiap kisah didalam Al Qur'an bukan sekedar cerita biasa atau dongeng,tetapi ada pelajaran yang penting didalamnya,orang yang mampu menangkap pelajaran tersebut adalah orang-orang yang senantiasa menggunakan akalnya dengan sebaik-baiknya(ingat perintah tentang baca)dan akallah sebuah anugerah yang sangat penting buat manusia dari Allah swt,dan karena akallah yang pembeda yang sangat penting dibanding mahkluk lainnya!sekarang coba kita perhatikan tentang kisah nabi Adam & pembangkangan Iblis dalam Al Qur'an!dari sekian kisah yang diulang-ulang,saya akan kutip satu kisah yaitupada

Qs 7:11-[11] Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: "Bersujudlah kamu kepada Adam"; maka mereka pun bersujud kecuali iblis. Dia tidak termasuk mereka yang bersujud.

[12] Allah berfirman: "Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) di waktu Aku menyuruhmu?" Menjawab iblis: "Saya lebih baik daripadanya: Engkau ciptakan saya dari api sedang dia Engkau ciptakan dari tanah".

13] Allah berfirman: "Turunlah kamu dari surga itu; karena kamu tidak sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya, maka ke luarlah, sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang hina".

[14] Iblis menjawab: "Beri tangguhlah saya sampai waktu mereka dibangkitkan".

[15] Allah berfirman: "Sesungguhnya kamu termasuk mereka yang diberi tangguh."

[16] Iblis menjawab: "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus,

[16] Iblis menjawab: "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus,

[17] kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).

[18] Allah berfirman: "Keluarlah kamu dari surga itu sebagai orang terhina lagi terusir. Sesungguhnya barang siapa di antara mereka mengikuti kamu, benar-benar Aku akan mengisi neraka Jahanam dengan kamu semuanya".

[19] (Dan Allah berfirman): "Hai Adam bertempat tinggallah kamu dan istrimu di surga serta makanlah olehmu berdua (buah-buahan) di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu
berdua mendekati pohon ini, lalu menjadilah kamu berdua termasuk orang-orang yang lalim".

[20] Maka setan membisikkan pikiran jahat kepada keduanya untuk menampakkan kepada keduanya apa yang tertutup dari mereka yaitu auratnya dan setan berkata: "Tuhan kamu tidak melarangmu dari mendekati pohon ini, melainkan supaya kamu berdua tidak menjadi malaikat atau tidak menjadi orang yang kekal (dalam surga)".

[21] Dan dia (setan) bersumpah kepada keduanya. "Sesungguhnya saya adalah termasuk orang yang memberi nasihat kepada kamu berdua",

[22] maka setan membujuk keduanya (untuk memakan buah itu) dengan tipu daya. Tatkala keduanya telah merasai buah kayu itu, nampaklah bagi keduanya aurat-auratnya, dan mulailah keduanya menutupinya dengan daun-daun surga. Kemudian Tuhan mereka menyeru mereka: "Bukankah Aku telah melarang kamu berdua dari pohon kayu itu dan Aku katakan kepadamu: "Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu berdua?"

[23] Keduanya berkata: "Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi".

[24] Allah berfirman: "Turunlah kamu sekalian, sebahagian kamu menjadi musuh bagi sebahagian yang lain. Dan kamu mempunyai tempat kediaman dan kesenangan (tempat mencari kehidupan) di muka bumi sampai waktu yang telah ditentukan".

[25] Allah berfirman: "Di bumi itu kamu hidup dan di bumi itu kamu mati, dan dari bumi itu (pula) kamu akan dibangkitkan.

[26] Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutupi auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.

[27] Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh setan sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya `auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin-pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

[28] Dan apabila mereka melakukan perbuatan keji, mereka berkata: "Kami mendapati nenek moyang kami mengerjakan yang demikian itu, dan Allah menyuruh kami mengerjakannya. Katakanlah: "Sesungguhnya Allah tidak menyuruh (mengerjakan) perbuatan yang keji." Mengapa kamu mengada-adakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui?

[29] Katakanlah: "Tuhanku menyuruh menjalankan keadilan". Dan (katakanlah): "Luruskanlah muka (diri) mu di setiap salat dan sembahlah Allah dengan mengikhlaskan ketaatanmu kepada-Nya. Sebagaimana Dia telah menciptakan kamu pada permulaan (demikian pulalah) kamu akan kembali kepada-Nya)".

[31] Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.

[32] Katakanlah: "Siapakah yang mengharamkan perhiasan dari Allah yang telah dikeluarkan-Nya untuk hamba-hamba-Nya dan (siapa pulakah yang mengharamkan) rezeki yang baik?" Katakanlah: "Semuanya itu (disediakan) bagi orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia, khusus (untuk mereka saja) di hari kiamat. Demikianlah Kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi orang-orang yang mengetahui.

[33] Katakanlah: "Tuhanku hanya mengharamkan perbuatan yang keji, baik yang nampak atau pun yang tersembunyi, dan perbuatan dosa, melanggar hak manusia tanpa alasan yang benar, (mengharamkan) mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah tidak menurunkan hujah untuk itu dan (mengharamkan) mengada-adakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui

[34] Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak dapat (pula) memajukannya.

[35] Hai anak-anak Adam, jika datang kepadamu rasul-rasul daripada kamu yang menceritakan kepadamu ayat-ayat-Ku, maka barang siapa yang bertakwa dan mengadakan perbaikan, tidaklah ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.

[36] Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, mereka itu penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.karena kesombongan dan membanggakan asal-usul maka membuat ia termasuk golongan yang kafir=pembangkang!artinya kisah ini mengajarkan tentang kerendahan hati dan menolak segala bentuk fanatisme!dan masihkah ada orang yang masih berfikir bahwa al Qur'an adalah jiplakan dari Al kitab hanya mengkaji satu kisah pembuka begitu berbedanya isi keduanya!semoga bermanfaat bagi orang-orang yang menggunakan hati dan akalnya sebagaimana semestinya

wassalam

romadi/id amor

0 komentar: