Dialog dengan Pendukung "Bom Teror"

Beberapa tahun yang lalu, penulis pernah melakukan dialog dengan seseorang yang secara terang-terangan mendukung tindakan bom teror,di sebuah forum diskusi didunia maya.yang pada saat itu ia menggunakan nickname Abu Dzaki yang pada saat itu sedang membahas topik

The Truth About The Bali Bombings Part 1-9

sebelumnya penulis ada keinginan bisa berdialog dari hati kehati dengan orang-orang yang membenarkan tindakan ‘bom teror’ tersebut,walaupun sikap penulis sangat jelas sekali menentang tindakan-tindakan bom teror tersebut.
dan berharap bisa berdiskusi dengan
dan orang tersebut memulai pernyataan dukungannya terhadap ‘para pelaku bomber.
tanggal Sun 20.Jul, 2008,penulis memulai dialog dengannya

abu dzaki wrote:sebelumnya, saya mau peringatkan terlebih dahulu bahwa saya sampai kapan pun, Insya Allah tetap muslim. kalau dalam penyikapan terhadap suatu kejadian, dalam hal ini Bom Bali 1 (Bali Blast 1, selanjutnya saya singkat dengan BB1), agak berbeda, semoga tidak menjadikan anda dengan mudah memvonis saya pendukung yahudi.
Tanggapan penulis :
dalam kasus ini saya berusaha seobyek mungkin dalam melihat persoalan..
mari kita senantiasa ingat akan Firman Allah SWT ini..

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ كُونُواْ قَوَّامِينَ لِلّهِ شُهَدَاء بِالْقِسْطِ وَلاَ يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَآنُ قَوْمٍ عَلَى أَلاَّ تَعْدِلُواْ اعْدِلُواْ هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوَى وَاتَّقُواْ اللّهَ إِنَّ اللّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ

audio[5:8] Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
1. mohon maaf buat saudara-saudaraku lainnya.. yang suka mengait-ngaitkan Yahudi dalam setiap peristiwa…. itu penilaian / kesaksian yang adil / obyektif atau adanya faktor kebencian??
kalau benci.. apakah ada diantara manusia punya hak pilih ia dilahirkan bangsa apa??
apakah kita yang terlahir menjadi bagian dari bangsa Indonesia sebelumnya pernah melakukan pilihan??
demikian juga orang-orang yang terlahir menjadi bangsa Israel… apakah mereka pernah memilih akan terlahir bangsa apa??
2. saya coba menangkap subtansi tuduhan Agen yahudi adalah sebuah kelompok yang memusuhi Islam = ingin menghancurkan islam…
fakta bisa kita lihat secara kasat mata dengan sangat-sangat jelas sekali bahwa banyak orang yang memusuhi Islam..
dan salah satu contoh kongkrit tersebut bisa terlihat jelas mengenai FFI…
dan secara kasat mata juga banyak netter FFI yang pakai strategi pura-pura ngaku Islam , minta pencerahan…dll
baca disini…
http://faithfreedom.myforumportal.com/f … php?t=1824
semoga abu dzaki bisa memahami……
ia menulis :
perlu saudara muslim sekalian ketahui, bahwa dasar kita bertindak dalam ibadah mau pun muamalah adalah Al Qur’an. maka, segala tindakan kita harus ditimbang menurut apa yang ada dalam Al Qur’an, no matter what. dengan demikian, segala pemikiran ‘alienated’ dari islam, tidak bisa diterima kecuali ia tidak secara diametral bertentangan dengan asas islam, tauhid.
tanggapan saya :
dalam hal Ini sepertinya Akhi zaki menegaskan tidak hanya mendukung tetapi merupakan bagian dari para pelaku ( maaf kalau amor salah tolong dikoreksi)
saya yakin semua muslim yang benar punya pandangan seperti itu, dalam ibadah mau pun muamalah adalah Al Qur’an. maka, segala tindakan kita harus ditimbang menurut apa yang ada dalam Al Qur’an…
dan persoalan inilah subtansi penting untuk didiskusikan..
apakah Ayat-ayat al-qur’an yang dijadikan dasar tersebut sesuai konteks..?
sesuai konteks teladan Nabi muhammad saw?
atau ayat-ayat al-qur’an hanya dijadikan pembenar tindakan saja?
ia menulis
kaitannya dengan BB1, saya cenderung menyatakan dukungan saya terhadapnya, dengan beberapa alasan:
1. Saya cenderung mengkategorikan BB1 sebagai jihad, karena memang yang diperangi di sana, awalnya, adalah orang2 kafir.
tanggapan saya
apakah yang menjadi sasaran/target adalah orang-orang kafir yang memusuhi Islam?
atau justru orang-orang yang tidak tahu persoalan, tetapi menjadi korban??
ia menulis
2. Dalam pelaksanaannya, BB1 sudah dirancang sedemikian rupa njlimetnya dan Insya Allah telah memenuhi rukun jihad.
tanggapan saya :

soal inilah yang penting untuk didiskusikan…
dan yang perlu direnungkan akhi dkk…dalam ibadah mau pun muamalah adalah Al Qur’an. maka, segala tindakan kita harus ditimbang menurut apa yang ada dalam Al Qur’an
Fakta yang terjadi
tindakan akhi dkk.. menjadi alat untuk menyerang Islam = Islam jadi tidak mulia…?
dan dasar-dasar argumentasi para pelaku dijadikan alat serang untuk merendahkan Islam..
kita tentu ingat tentang film “fitna”..
dengan fakta ini… maka tujuan yang akhi perjuangkan (agar Islam Mulia )
itu tercapai sesuai yang diinginkan atau justru sebaliknya??
= niat harus baik.. tetapi cara harus tepat dan benar…
ia menulis
3. Seseorang tidak bisa dengan mudahnya disalahkan atas akibat perbuatan yang dilakukannya, sehingga kalau pada saat itu kok ternyata ada korban dari orang-orang muslim sendiri, saya yakin itu karena ketidaksengajaan dan kabar terakhir yang saya terima, para pelaku BB1 sudah melaksanakan puasa sebagai bentuk istighfar atas korban dari pihak muslim yang secara tidak sengaja menjadi korban.
tanggapan saya
kalau akhi.. berpendapat orang tidak mudah disalahkan atas perbuatannya..
apalagi tindakan menghilangkan nyawa banyak orang (yang mereka tidak tahu menahu persoalan) apa bisa dibenarkan??
ia menulis
4. Ini justru menjadi bukti bahwa ummat islam bukan ummat yang hanya mampu berdoa, tetapi juga mampu berbuat. pandangan yang menyatakan ini sebagai makar orang2 kafir, lebih saya golongkan kepada pandangan inferior dari jiwa yang sudah minder duluan terhadap peradaban palsu yang kini menguasai dunia.
tanggapan saya
betul… bahwa doa saja tidak cukup.. tetapi harus berbuat…
tetapi apakah akhi dkk tidak mempertimbangkan dampak dari perbuatan tersebut??
kalau sebelumnya… akhi keberatan tindakan akhi dkk dipersalahkan…
apa pernyataan berikutnya akhi tidak sedang mempersalahkan orang yang berpandangan,bahwa Bom Bali bagian dari politik tingkat tinggi??
= Amrozi dkk tidak sadar kalau mereka sedang dijebak,kemudian benar-benar terjebak?
5. ready for further discussion….
dengan senang hati.. amor juga siap mendiskusikan persoalan ini selanjutnya…
wassalam
Id amor
=======
kemudian tidak begitu lama hanya berselang satu hari sdr Abu Dzaki menanggapi postingan penulis
bersambung

3 komentar:

hendrik said...

1-bukti bahwa islam adalah agama yg ketinggalan jaman,krn hal2 srt ini pun masih menjadi perdebatan di kalangan islam sendiri,cobalah bertanya kepada anak2
kecil yg diluar islam,jawabannya pasti sama,,tdk baik
2-ayat yg amor sampaikan,itu akan bertabrakan dgn ayat yg digunakan oleh para pelaku dan pendukung kekerasan yg sumbernya juga dari alquran.
pertanyaan sy kepada seluruh umat islam di mana saja berada:
1-apakah klu ada org atau kelompok yg tdk suka kpd ajaran islam sdh bisa dianggap sebagai musuh?
2-apakah hanya islam yg boleh mencela agama yg lain?
3-pertarungan ideologi akan terus berlangsung sampai dunia kiamat,dan yg akan kelur sebagai pemenang adalah yg terbaik.siapkah umat islam untuk itu?
4-hampir seluruh umat islam risau dgn pengajara kristen yg mengatakan bahwa yesus itu tuhan,apakah pengajaran spt ini berdampak buruk terhadap umat islam atau kpd umat yg lain?
5-selain islam,agama nana saja yg selalu merasa terancam dan merasa punya banyak musuh?

HENDRIK said...

JAWAB DONG

Anonymous said...

@ hendrik

baik,akan sy jawab dgn jujur dan apa adanya.

1-ya,,sebab dia atau mereka tdk suka dgn nabi kami.

2-ya,,sebab kami yakin islam asli dr arab

3- kami siap kembali ke jaman batu.

4- sebenarnya tdk,ttp kami hanya iri hati

5-hanya islam